Google+ Facebook Twitter

Lembaran hitam sejarah Kekaisaran Lighthalzen.

Entah kenapa bencana selalu menaungi Lighthalzen. Suatu hari, Shirley Zala Lighthalzen (Former Queen Mother) pergi meninggalkan Lighthalzen dan menolak bicara dengan keluarganya. Oza dan Emperor Pastlord berusaha membujuk neneknya, tapi beliau tetap bersikeras bungkam. Sehingga Pastlord terpaksa menggunakan metode ketika dia menjadi ketua Killer Society, yaitu dia tak akan kembali kecuali Shirley mau kembali atau setidaknya bicara pada Emperor. Cara itu menimbulkan reaksi keras dari rakyat, pejabat, dan anggota keluarga kekaisaran Lighthalzen sendiri. Sehingga rakyat Lighthalzen yang dipimpin oleh Ushiromiya Azaziel Lighthalzen (Emperor’s playing partner) mengajukan surat pengaduan kepada Oza dan Ratu Ryenia, sepanjang 1 km yg ditandatangani oleh 1000.000 orang sehingga Emperor Pastlord dipaksa kembali memerintah ketika caranya itu hampir berhasil.

Tetapi.. Rakyat masih tidak puas juga, mereka mengajukan petisi kepada Oza, Ratu Ryenia, dan juga dewan rakyat yang berisi bahwa Emperor Pastlord harus dicopot dari tahtanya karena telah berbuat lalai dan digantikan oleh 1st Emperor Oza. Maka hatta berapa lama, 1st Emperor Oza memimpin pasukan rakyat memasuki istana dan menurunkan pangkat Pastlord secara paksa.
Pastlord tidak terima,dia pergi meninggalkan Lighthalzen dan membunuh semua orang dimana dia lewat dengan jurus “mumyo jinpuryuu seiryu” sehingga seluruh Lighthalzen hujan darah yang dikenal sebagai “rain of blood” dimana Ratu Ryenia langsung keluar istana dan mandi hujan sambil minum darah (karena dia seorang vampire)

Walaupun begitu, karena kasih sayang maka Pastlord dibujuk untuk kembali dan dia bersedia walaupun hanya sebagai putra mahkota yang tak bisa naik tahta.

Sayangnya, aib kembali terjadi.....

Beberapa hari kemudian, Pastlord yang frustasi pergi ke gereja Lighthalzen untuk melakukan “confession”. Tetapi, dia malah menodai Priestess Sylvia Elena dengan cara memeluk dan menciumnya. Padahal seperti yang kita tau, Priestess hanya boleh disentuh oleh Toehan dan Emperor. Apalagi Priestess Sylvia adalah calon istri Emperor Oza, sekalipun Pastlord belum dikabari oleh Emperor. Mendengar hal itu, Emperor Oza marah besar lalu dia mengusir serta memaki Pastlord dan mengajak Pastlord duel kematian di Final Valley of The Death pada awal bulan ke 4.

Akhirnya, Pastlord terpaksa pergi meninggalkan Lighthalzen untuk selamanya...

Di sepanjang jalan dia dilempari oleh penduduk yang marah dengan telor busuk, tepung, oli, tomat busuk, bom Molotov, dan barang-barang berbahaya lainnya. Mereka juga terus memaki sampai Pastlord keluar dari pintu kota. Seketika itu hujan deras turun di seluruh wilayah Lighthalzen, langit gelap, petir menyambar.

Melihat peristiwa seperti itu, Jendral Cloud membacakan puisi :

“Saat Yin dan Yang berpisah... Lalu saling berbenturan, petir menyambar dan hujan turun membasahi bumi. Langit dinaungi kegelapan... Malaikat menyanyikan lagu sedih yang menyayat kalbu... Api yang menyala di dalam jiwa perlahan padam dan memperbesar warna hitam di dalam hati... Di penghujung waktu yg mulai terbunuh, pendulum takdir mengayun memisahkan ikatan... Janji seolah tak bernilai bagaikan abu..”

Jendral Cloud dan Hakim Agung Kira mengetahui bahwa dengan peristiwa ini, mereka tak punya posisi di pemerintahan lagi. Sehingga mereka memutuskan mengurangi aktifitas politik dan lebih berkonsentrasi pada pekerjaan mereka sendiri, Cloud mengurusi motor Fenrir, sedangkan Kira menulis cerita hentai.

Di sisi lain, Emperor Oza memulai kembali pembangunan Lighthalzen di segala sisi. Beliau menghapus nama Pastlord dimana-mana kecuali di buku sejarah, agar generasi muda belajar dari sejarah pendahulunya. Dengan bantuan Menteri Pertahanan Sier Aizen Lighthalzen dan Adviser Reid Hershel, Emperor Oza ingin agar Lighthalzen Empire menjadi Negara kaya, makmur, dan rakyatnya hidup bahagia serta berkecukupan.

1,5 bulan kemudian...

Atas intervensi dari Sylvia Elena, Pastlord diberikan amnesti dan dipersilakan kembali ke istana kekaisaran tapi tanpa kekuasaan politik. Di saat yang sama Jendral Cloud juga masuk kembali ke istana sebagai juru potret. Konflik yang terjadi sebulan yang lalu memang membuat keretakan dalam tubuh istana, tetapi hegemoni Lighthalzen di dalam maupun di luar negeri masih sangat kuat. 20 negara dan organisasi-organisasi kuat masih setia menjadi aliansi Lighthalzen.

Di masa yang membosankan ini, Pastlord bekerja di istana melatih pasukan dan mengurusi dokumen dokumen...

Suatu hari, ia berkenalan dengan Princess Lyfz Kuran XC, seorang Princess Lighthalzen yang juga Queen dari "Xhaverius Cross Kingdom". Awalnya mereka hanya ngobrol biasa... Lalu Lyfz menceritakan curahan hatinya tentang cintanya pada Kaisar Oza yang bertepuk sebelah tangan. Beberapa menit kemudian mereka saling berciuman, melepas baju, dan terjadilah percintaan yang panas..

Menurut beberapa pengamat, percintaan ini disaksikan oleh kekuatan alam.

Akhirnya Lyfz hamil dan melahirkan anak yang bernama "Neechan Liquriez Arashiyoku XC" dan "Miichan Moon Claire Arashiyoku". Kedua anak mereka mendirikan kerajaan baru yaitu ARASHIYOKU CASTLE dan MOON CLAIRE COUCIL. Lighthalzen Empire semakin kokoh dengan bertambahnya aliansi baru.

Yang patut dipertanyakan disini... "Apakah semuanya bahagia? Tidak, tidak sama sekali..."

Pastlord sendiri masih merasa tidak puas dan frustasi sejak dikudeta dan hanya diberikan jabatan kecil, begitu juga Jendral Cloud yang kehilangan pacarnya, 2nd Empress Lidner serta kekuasaan militernya.

Dimulai dengan Jendral Cloud yang secara diam-diam bercinta dengan 10 wanita cantik di lingkungan Lighthalzen Empire, Pastlord pun mengikutinya gerak-geriknya...

Skandal ini diketahui oleh seorang wanita licik di Empire, bernama Zvarri Klavier Scared....

Namun, para Bangsawan Lighthalzen berhasil menutupi kejadian ini dan Zvarri dibunuh oleh Cloud untuk menghilangkan bukti. Tetapi rupanya berbagai kekuatan yang menentang Hegemoni Lighthalzen Empire terutama Ideologi Pastlord mulai bergerak menyusun rencana.

Queen Mother Ryenia, yang juga merangkap sebagai Queen of Azaziel sedang berduka karena diceraikan oleh suaminya, yaitu Ian Pradian Widian Hakim (2nd King of Azaziel)

Lalu ia mendekati Pastlord dan curhat, seperti biasa beberapa menit kemudian mulai terjadi hal yang sangat tak diinginkan...

Ternyata kejadian itu direkam oleh Ian, dan lalu ia menyebarkan rekaman itu ke Princess Lyfz, Princess Yamazaki Rei, Clea Lighthalzen si Penyihir dan Uzumaki Kushina, seorang pentolan The Stalkers.

Dari sini mulailah terjadi kekacauan...

Maka Princess Lyfz menceraikan Pastlord.. Lalu, Ryen mengakui bahwa ia sengaja menjebak Pastlord bersama Ian sebagai pembalasan karena merasa diperbudak ketika Pastlord berkuasa..

Disusul dengan serangan dari Clea dan THE STALKERS (Yamazaki Rei, Ian, Kushina) Peperangan ini sangat berat sehingga menyebabkan Emperor Oza harus turun tangan...

Tapi pihak yang jahat tidak kehabisan akal, mereka memfitnah Priestess Sylvia Elena dan Princess Shirley Fenette Azaziel Lighthazen sehingga mengalami luka batin yang amat dalam...

Shirley menghilang dan Oza sendiri sangat shock...

Jalan keluarnya, Pastlord, Oza dan The Stalkers berjanji untuk bertemu di suatu tempat dan menyelesaikan masalah ini. Tetapi di hari yg ditentukan, 25 juni 2010, Oza sakit sehingga Pastlord harus menghadapi Michan dan Kushina sendirian. Karena tak tahan dihina dan diprovokasi oleh Kushina, Pastlord memukul Kushina tepat dibagian kepala.

Segera saja pihak keamanan datang, walaupun Pastlord melarikan diri tapi bisa tertangkap juga.. Agar tidak dibawa ke kantor polisi, Pastlord dengan sangat terhina terpaksa menulis surat pengakuan yang amat teramat menghancurkan harga dirinya...

Kemudian Michan dan Kushina menyebarkan surat tersebut kepada seluruh masyarakat. Tapi ternyata sejak awal Kaisar Oza berniat tak akan datang walaupun dia sehat.

Dia berkata kepada Pastlord, "Maaf, saya tidak mau terjerumus. Lagipula kalau kamu berbuat masalah terus bagaimana mungkin saya bisa mempertahankan kamu di Lighthalzen Empire? Saya akan melakukan apapun untuk melindungi Empire dan Sylvia yang sangat kucintai. Ne quittera jamais et toujours le conserver, il est très important pour moi, et je suis sûr qu'il m'aime aussi."

Mendengar hal itu, Pastlord hanya bisa berkata, "Nanti kamu akan mendapat hal yang setimpal." (Hal itu terbukti ketika Oza dan Sylvia memutuskan untuk berpisah)

Maka, Pastlord diusir selamanya dari tanah Lighthalzen.

Pukulan berat terakhir (semoga) menimpa Lighthalzen Empire.

Near Way, anggota klan Coil (family grup pertama) dan musuh lama Pastlord di GEN DETECTIVE GRUP, ternyata juga berhubungan gelap dengan Jendral Cloud. Ia dan para komplotannya, yaitu Maria dan Pirsa, bertekad untuk menghabisi penjahat mesum selamanya... Maka ia memanfaatkan Oza yang masih kacau pikirannya untuk meminjamkan SALURAN KOMUNIKASI LIGHTHALZEN...

Lewat alat itu, disebarkanlah bukti-bukti hubungan gelap Jendral Cloud dengan 10 wanita cantik disekitar lingkungan Lighthalzen Empire.Banyak waita yang namanya disebut di dalam dokumen tersebut yang kemudian mengundurkan diri dari LE. Masyarakat dan dunia internasional mengecam Empire habis-habisan dan di dalam negeri Lighthlzen sendiri, masyarakat mulai ricuh.

Karena mengetahui bahwa ia akan diusir oleh petinggi LE dan masyarakat, Jendral Cloud memutuskan membocorkan dokumen rahasia negara sebagai aksi balas dendam terakhir kepada Bad Boys of Lighthalzen Empire. Dokumen itu berisi wajah dan data pribadi Bad Boys of Lighthalzen Empire.

Semua kejadian ini merupakan bencana terburuk dalam sejarah Kekaisaran Lighthalzen. Dampaknya adalah nama Lighthalzen Empire di dunia internasional sangat ternoda, 20 grup aliansi Lighthalzen membelot dan meninggalkan Empire, para anggota Kekaisaran yang memiliki potensi pun turut serta mengundurkan diri.

Dan yang tersisa hanyalah Oza dan para Bad Boys untuk mempertahankan eksistensi Lighthalzen Empire.

Periode sejak Queen Mother Shirley hingga kudeta Pastlord disebut Masa Senja Kekaisaran Lighthalzen dan Masa-masa penyerangan The Stalkers, hingga aksi pembocoran dokumen oleh Near Way dan Jendral Cloud disebut juga The Darkness Age Of Lighthalzen Empire.

Masa kegelapan berlangsung hingga setahun kemudian, sampai Langit mendatangkan seorang Bangsawan yang pernah belajar di sekolah Filsafat Legalis dan juga menjadi mahasiswa di Jurusan Sejarah Universiteit Lighthalzen.

Beliau adalah Prinz Wilhelm Von Lichthalzen-Hohenzollern.

Ia percaya bahwa kemajuan Lighthalzen Empire bisa diraih kembali jika aturan keras diterapkan, nilai-nilai kombinasi antara kebudayaan Jerman dan kebudayaan Asia dijadikan Weltlanschaung seluruh rakyat Lighthalzen serta kekuasaan para wanita dikurangi.

Pembaruan ini membawa banyak hasil yang positif.

Perlahan tapi pasti, Kas Kekaisaran terisi kembali, Industri Industri kembali beroprasi, kekuaran mitiler meningkat pesat, orang-orang berbakat berdatangan dari luar negeri untuk mengabdi kepada Emperor, dan stabilitas nasional dirasakan oleh semua golongan.

Masa ini disebut juga sebagai PAX LIGHTHALZENIUM.

Emperor Oza merasa amat puas, dan ia berpikir bahwa sudah waktunya untuk pensiun dan menyerahkan tampuk kepeimpinan kepada Pangeran Wilhelm.

Hanya saja, harapan Emperor Oza bahwa DARKNESS AGE adalah lubang jarum terakhir yang harus ia lalui, ternyata tidak terbukti.

Kemakmuran LE ternyata menciptakan musuh-musuh baru.

Musuh baru itu adalah AL MUJAHIDDIN, yaitu sekelompok Pejuang Jihad yang dipimpin oleh Ustad Reonhart Tehbotolsosrodiprojo dan Ustad Abdurrahman Siswantoro. Cita-cita mereka adalah menegakkan syariat islam dan mendirikan Khilafah Al-Islamiyah di muka bumi ini. Namun dalam prakteknya sungguh jauh dari nilai-nilai moral yang dianut oleh mayoritas penduduk dunia, mereka sering merusak tempat-tempat hiburan malam, melakukan bom bunuh diri, memprovokasi orang-orang miskin untuk melawan pemerintahan yang sah dan juga memperkosa nenek-nenek yang sudah pikun.

Dan saat ini, mereka menuding LE telah melakukan pelecehan agama dan menganggap LE adalah pendukung ILLuminati.

Padahal sesungguhnya, sebab musabab masalahnya bukanlah itu.

Setelah Oza dan Sylvie berpisah seperti yg diramalkan, Sylvie berkenalan dengan Reon yang waktu itu baru bergabung di JAMAAH AL ISLAMIYAH pimpinan Nurdin N Tot (sepupu Nurdin Halid). Langsung saja mereka jatuh cinta dan menikah.

Walaupun begitu, sebenarnya Sylvie masih memendam rasa cinta terhadap Oza.

Reon mengetahui itu, akibatnya hubungan mereka tidak bisa dipertahankan. Reon menyalahkan Oza atas kejadian itu dan menimpakan seluruh penderitaannya kepada LE.

Sebagai aksi balas dendam, ia menghimpun teman-temannya di JAMAAH AL ISLAMIYAH dan juga merekrut anak-anak Rohis serta pesantren di seluruh negeri untuk menjelek-jelekan dan melawan LE.

Tapi ia tau, itu tidaklah cukup. Aksi bom bunuh diri yang mereka lakukan pun selalu digagalkan oleh Militer LE, berdoa pada Tuhan pun tidak memberikan hasil yang cepat.

Maka, hanya ada 1 cara yang tersisa...

Tepat pada tanggal 1 Syawal, seluruh Anggota AL MUJAHIDDIN berkumpul di mushola Al-Ikkhlas.

Mereka akan melakukan Ritual, berdoa memohon bantuan kepada DEWA IBLIS bernama Mark Suckerberg.

Mark Suckerberg adalah Manusia asal Zion (kota bawah tanah di film THE MATRIX)yang telah menciptakan dan membangun FB UNIVERSE, karena itu ia dianggap sebagai Dewa.. Tentunya ia mampu untuk memusnahkan setiap eksistensi di dunia yang telah ia bangun ini.

Para anggota AL Mujahiddin melakukan tahlilan semalam suntuk sambil membaca ayat ayat suci di KITAB KAMASUTRA, berharap Dewa Mark akan mendengarkan doa mereka.

Mark menimbang, bahwa LE memang tidak berbuat hal yang buruk tetapi popularitas LE bisa menyaingi popularitas Mark, tambah lg LE adalah penerus Prussian Empire yang mengunakan bahasa Jerman sebagai bahasa resmi.

"SO, THEY MUST BE THE GODDAMN NAZI". Pikirnya.

Tanggal 26 januari 2012, Mark mengeksekusi permintaan Reon dkk.

Ia menggunakan Jurus Kaishin (海震, Kaishin) dan Gekishin (激震, Gekishin) untuk menciptakan gempa bumi dan tsunami, menghujani seluruh wilayah LE dengan Meteor Volcano (流星 火山 Ryūsei Kazan), membakar hutan dan lahan pertanian dengan menggunakan Thunder Palace ((神鳴殿 Kaminari Den), terakhir ia menggunakan "Shinra Tensei: Seiatsu" (神羅天征・征圧; "Heavenly Subjugation of the Omnipresent God: Subjugating Pressure") dan Bijuu Bomb (尾獣玉 Bijūdama) untuk meratakan LE dengan tanah.

Serangan hari itu berakhir, tidak ada yang tersisa lagi pada LE.

Untungnya, beberapa menit ketika serangan baru saja dimulai, Pangeran Wilhelm langung mengevakuasi para bangsawan LE dan para pekerja istana dengan menggunakan "Teleport Capsule". Dalam sekejap mereka sudah ada di Cottage pinggir pantai di laut utara.

Mereka yang tersisa menangis sedih atas apa yang telah menimpa negara, harta, rumah dan sahabat-sahabat mereka.

Emperor Oza menghibur mereka dan mengatakan agar mereka bertahan disini.

Selain itu kejadian ini jangan sampai bocor ke negara-negara tetangga dan musuh-musuh LE.

Sesungguhnya, Pangeran Wilhelm adalah yang paling terpukul dengan kejadian ini, tapi ia tetap tegar dan berjanji akan membuat anak-anak tersenyum kembali.

3 hari kemudian, Pangeran Wilhelm datang ke bekas ibukota LE yang sekarang sudah menjadi tanah kosong yang tidak ada apa-apa lagi diatasnya.

Setelah bersemedi memohon kepada Tuhan yang Maha Esa agar diberikan kekuatan serta pertolongan, ia mengalirkan chakra dan energi spiritualnya ke seluruh wilayah LE.

Mata Wilhelm mengeluarkan cahaya putih seperti masuk ke Avatar State, setelah itu ia menggunakan jurus Arc Of Time (時間のアーク Toki no Āku), Creation of All Things (万物創造, Banbutsu Sōzō), & Outer Path: Samsara of Heavenly Life Technique (外道・輪廻天生の術 Gedō: Rinne Tensei no Jutsu) untuk mengembalikan kondisi LE dan kehidupan yg ada di dalamnya seperti semula. Tapi karena kekuatannya belum seberapa, hanya 3/4 yang bisa dikembalikan seperti semula.

Memang bangunan yang rusak bisa dibangun lagi, senjata bisa diperbaiki, uang bisa di cari lagi, dan teman bisa diundang lagi.

... Tapi kenangan selama 2,5 tahun yang telah hilang, tidak bisa di kembalikan lagi ...

Pangeran Wilhelm menamai LE yg baru sebagai NEW LIGHTHALZEN EMPIRE dan memberi lingkaran perlindungan di sekeliling wilayahnya, agar para musuh LE ataupun Mark tidak bisa menemukannya lagi.

Maka, para Bangsawan dan Rakyat LE membangun kembali negara mereka dari awal.

Fin.


Arigato to you who has reading my blog~!

You might also interested to these:



0 komentar:

Post a Comment

- SARA, kata-kata kasar dan vulgar akan dihapus. NO EXCEPTION.
- Berkomentarlah dengan baik dan benar dan jangan spam.
- Kalo sobat mau tukeran link, bisa memberitahu lewat ShoutBox :)
- Please do respect.